BAROMETERBISNIS.COM, Jakarta – PT Jasa Raharja Kantor Cabang D.I. Yogyakarta melalui perwakilannya, Chikhita Kharisma Poetri selaku Kasubag Iuran Wajib, hadir dalam kegiatan Seleksi Lomba Cerdas Cermat Keselamatan dan Ketertiban Lalu Lintas tingkat SMP se-Kota Yogyakarta yang digelar di Balai Kota Yogyakarta.
Acara yang diselenggarakan oleh Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta bekerja sama dengan Satlantas Polresta Yogyakarta ini diikuti oleh 30 tim pelajar SMP. Para peserta diuji pengetahuan seputar keselamatan dan ketertiban lalu lintas melalui sistem kuis interaktif menggunakan laptop.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta, Agus Arif Nugroho, menyampaikan bahwa lomba ini merupakan salah satu langkah konkret untuk menanamkan budaya tertib lalu lintas sejak dini. “Dengan cerdas cermat ini, pengetahuan siswa digali. Setelah tahu, mereka minimal akan mematuhi, dan Insya Allah berkeselamatan,” ungkapnya (10/09/25).
Dari seleksi yang dilakukan, lima sekolah berhasil melaju ke babak final yang akan berlangsung pada 15 September 2025, yaitu SMPN 5 Yogyakarta, SMPN 9 Yogyakarta, SMPN 12 Yogyakarta, SMP Budya Wacana, dan SMP Stella Duce.
Kasubag Iuran Wajib Jasa Raharja, Chikhita Kharisma Poetri, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya lomba ini. “Kami di Jasa Raharja berkomitmen mendukung program-program edukasi keselamatan lalu lintas. Keterlibatan pelajar sangat penting karena mereka dapat menjadi pelopor keselamatan, baik di lingkungan sekolah maupun keluarga. Kami berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan budaya tertib berlalu lintas sejak usia muda,” jelas Chikhita (10/09/25).
Menurut data Korlantas Polri tahun 2023, terdapat lebih dari 100 ribu kasus kecelakaan di Indonesia dengan korban meninggal dunia sekitar 25 ribu jiwa, di mana hampir 60 persen di antaranya berusia 15–35 tahun. Di Kota Yogyakarta sendiri, tahun 2024 tercatat lebih dari 1.200 kasus kecelakaan, dengan 53 korban meninggal dunia. Fakta ini menjadi pengingat pentingnya menanamkan kesadaran keselamatan lalu lintas sejak dini.
Jasa Raharja melalui berbagai program dan kolaborasi dengan pemerintah daerah, kepolisian, maupun institusi pendidikan, terus berupaya mendorong lahirnya generasi pelajar yang peduli, sadar, dan menjadi teladan dalam keselamatan lalu lintas.[]
