BAROMETERBISNIS.COM, Jakarta – Padang Pariaman – Musibah kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di wilayah Sumatera Barat. Pada Minggu (7/9/2025) sekitar pukul 23.30 WIB, sebuah bus pariwisata ALS bernomor polisi BK 7444 UA mengalami kecelakaan di ruas Jalan Umum Padang–Bukittinggi, tepatnya di Jalan Exit Tol Padang–Sicincin, Kapalo Hilalang, Kecamatan 2×11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman.
Berdasarkan keterangan kepolisian, bus pariwisata yang datang dari arah pintu keluar tol menuju Kapalo Hilalang itu melaju dengan kecepatan sedang. Namun sesampainya di lokasi kejadian, bus diduga hilang kendali hingga menabrak pembatas jalan. Benturan keras membuat para penumpang panik, sebagian terhempas dari tempat duduk, dan menyebabkan korban jiwa maupun luka-luka.
Data dari Satlantas Polres Padang Pariaman menyebutkan, jumlah korban mencapai 31 orang. Sebanyak 2 orang meninggal dunia di tempat, sementara 29 lainnya mengalami luka ringan hingga sedang dan telah dilarikan ke RSUD Padang Pariaman.
2 korban meninggal dunia masing-masing bernama Muhammad Dhijey Lexsie (17 tahun) dan Fakhri Akbar Faris Asseweth (11 tahun). Sedangkan puluhan korban lain, yang sebagian besar merupakan anak-anak dan pelajar, mengalami luka memar, lecet, hingga patah tulang.
Menindaklanjuti insiden tersebut, PT Jasa Raharja Kantor Wilayah Sumatera Barat bergerak cepat melakukan pendataan korban dan penjaminan biaya perawatan bagi korban luka-luka yang tengah dirawat di RSUD Padang Pariaman. Sementara bagi korban meninggal dunia, santunan sebesar Rp50 juta sesuai ketentuan undang-undang segera diproses untuk diserahkan kepada ahli waris yang sah.
“Begitu menerima laporan kecelakaan dari pihak kepolisian, petugas Jasa Raharja Samsat Padang Pariaman langsung turun ke lapangan dan telah melakukan pendataan korban dan berkoordinasi dengan pihak rumah sakit untuk memastikan biaya perawatan ditanggung Jasa Raharja. Untuk korban meninggal dunia, santunan sudah kami proses agar segera diterima oleh keluarga,” ujar Kepala Kantor Wilayah PT Jasa Raharja Sumatera Barat, Teguh Afrianto, di Padang, Senin (8/9/2025).
Dalam kesempatan tersebut juga, Teguh juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh pihak yang telah sigap menangani kecelakaan ini.
“Kami memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada jajaran Satlantas Polres Padang Pariaman, pihak RSUD Padang Pariaman, serta semua pihak yang dengan cepat memberikan pertolongan kepada korban. Kolaborasi ini sangat penting agar setiap korban bisa segera tertangani dengan baik,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Teguh Afrianto juga mengingatkan pentingnya mengutamakan keselamatan dalam berlalu lintas, terutama bagi pengemudi angkutan umum yang membawa banyak penumpang.
“Kami mengimbau para pengemudi untuk selalu disiplin, menjaga kondisi kendaraan, dan mengutamakan keselamatan penumpang. Kecelakaan lalu lintas tidak hanya menimbulkan kerugian materil, tetapi juga meninggalkan duka mendalam bagi keluarga korban. Karena itu, mari bersama-sama menekan angka kecelakaan dengan mematuhi aturan lalu lintas,” tegasnya.
Jasa Raharja memastikan akan terus hadir memberikan pelayanan terbaik dengan cepat, mudah, dan tepat sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas. []
