BAROMETERBISNIS.COM, Jakarta – PT Jasa Raharja Wilayah Bali turut berpartisipasi dalam kegiatan Pembinaan dan Pemilihan Abdi Yasa Teladan Tahun 2025 yang digelar oleh Dinas Perhubungan Kota Denpasar, Selasa (17/6), di Gedung Dharma Wanita Santhi Graha. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya meningkatkan profesionalisme dan keselamatan para pengemudi angkutan umum di Kota Denpasar.
Hadir sebagai narasumber, Kasubag Pelayanan Jasa Raharja Wilayah Bali, Andika Kusuma Jaya, menyampaikan pentingnya pemahaman terhadap peran dan fungsi Jasa Raharja, terutama bagi para pengemudi yang sehari-hari menjadi ujung tombak transportasi publik.
“Jasa Raharja hadir sebagai bentuk kehadiran negara untuk memberikan perlindungan dasar bagi masyarakat, khususnya korban kecelakaan lalu lintas dan penumpang angkutan umum,” ujar Andika.
Dalam paparannya, Andika menjelaskan bahwa Jasa Raharja memiliki tugas utama memberikan santunan kepada korban kecelakaan lalu lintas, baik di jalan raya maupun dalam angkutan umum, sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 33 dan 34 Tahun 1964.
“Setiap pengemudi sebaiknya mengetahui bagaimana prosedur penanganan kecelakaan, termasuk hak-hak penumpang dan bentuk tanggung jawab penyelenggara angkutan umum. Ini penting agar saat terjadi musibah, kita bisa bertindak cepat dan tepat,” jelasnya.
Andika juga menekankan pentingnya kerja sama terhadap pemerintah, operator, pengemudi, dan lembaga seperti Jasa Raharja untuk menciptakan budaya tertib dan aman di jalan raya.
“Keselamatan lalu lintas bukan semata soal aturan, tapi juga soal empati dan kesadaran. Kita semua punya peran untuk mewujudkannya,” tutupnya.
Abdi Yasa Teladan 2025 mengusung tema “Melalui Abdi Yasa Teladan, Mari Wujudkan Budaya Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.” Kegiatan ini diikuti oleh 50 pengemudi dari berbagai perusahaan angkutan di Kota Denpasar, seperti Taxi Ngurah Rai, Pawiba, Damri, Trans Metro Dewata, dan koperasi jasa transportasi lainnya.
Selain Jasa Raharja, kegiatan ini juga menghadirkan narasumber dari berbagai instansi, termasuk Satlantas Polresta Denpasar, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Dinas Pariwisata, dan Badan Kesbangpol Kota Denpasar.[]
