BAROMETERBISNIS.COM, Jakarta – September 2025, Denpasar – Sebagai wujud nyata komitmen dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat serta memperkuat upaya pencegahan kecelakaan lalu lintas, PT Jasa Raharja Wilayah Bali menggelar kegiatan Mobil Unit Keselamatan Lalu Lintas (MUKL) dan Pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) di tiga lokasi strategis selama bulan Agustus 2025. Rangkaian kegiatan dilaksanakan pada 19 Agustus di Kabupaten Klungkung, 20 Agustus di Terminal Mengwi, Badung, serta 31 Agustus di Pelabuhan Serangan, Denpasar.
Kegiatan ini menyasar para pengguna jalan, pengemudi angkutan umum, petugas terminal, dan masyarakat sekitar yang memiliki peran penting dalam menciptakan budaya keselamatan berlalu lintas. Melalui layanan MUKL, peserta memperoleh pemeriksaan kesehatan gratis, konsultasi medis, serta edukasi terkait keselamatan berkendara dan perlindungan dasar bagi korban kecelakaan lalu lintas yang dijamin oleh Jasa Raharja.
Adapun pelatihan PPGD memberikan pembekalan keterampilan dasar bagi peserta untuk melakukan pertolongan pertama pada situasi darurat di jalan raya, sehingga mampu memberikan respons cepat sebelum bantuan medis profesional tiba.
Perwakilan Jasa Raharja Wilayah Bali menyampaikan, “Kegiatan ini bukan hanya sebatas layanan kesehatan, tetapi juga edukasi langsung di titik mobilitas masyarakat. Harapannya, setiap pengemudi, petugas, dan pengguna transportasi memiliki kesadaran kesehatan sekaligus kemampuan dasar untuk menyelamatkan nyawa ketika menghadapi insiden lalu lintas.”
Antusiasme peserta terlihat tinggi di seluruh lokasi pelaksanaan. Para pengemudi, petugas lapangan, hingga masyarakat umum aktif mengikuti pemeriksaan kesehatan maupun sesi pelatihan. Sinergi dengan Dinas Perhubungan, Kepolisian, serta pengelola terminal dan pelabuhan turut memperkuat efektivitas kegiatan ini.
Dengan terselenggaranya program MUKL dan PPGD, Jasa Raharja Wilayah Bali berharap dapat mendorong kesadaran kolektif akan pentingnya keselamatan berkendara, membangun budaya tertib lalu lintas, serta memperkuat peran negara dalam memberikan perlindungan bagi korban kecelakaan lalu lintas. Program serupa akan terus digelar secara rutin di berbagai titik strategis di Bali, sebagai langkah preventif sekaligus edukatif dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas. []
