
BAROMETERBISNIS.COM, Jakarta – Denpasar — Upaya menyelamatkan nyawa korban kecelakaan lalu lintas bukan hanya tugas tenaga medis, tetapi juga menjadi tanggung jawab seluruh elemen masyarakat yang berada paling dekat dengan lokasi kejadian. Berangkat dari kesadaran itu, PT Jasa Raharja Kantor Wilayah Bali bersama Polresta Denpasar menyelenggarakan Pelatihan Penanganan Gawat Darurat (PPGD) Laka Lantas pada Selasa, 9 September 2025 di Aula Polresta Denpasar.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kasatlantas Polresta Denpasar, Kompol Yusuf Dwi Admodjo, S.I.K., M.H. Dalam sambutannya, beliau menegaskan pentingnya pemahaman tentang golden period, yakni masa krusial beberapa menit pertama setelah kecelakaan terjadi. “Pertolongan yang tepat dan cepat pada korban di menit-menit awal sangat menentukan. Di periode emas inilah nyawa bisa terselamatkan, dan tingkat fatalitas dapat ditekan. Karena itu, kami menyambut baik kolaborasi bersama Jasa Raharja untuk memperkuat keterampilan anggota kami, juga para mitra transportasi online,” ungkapnya.
Pelatihan ini diikuti oleh seluruh anggota Unit Penegakan Hukum (Gakkum) Polresta Denpasar, perwakilan Polsek se-Denpasar, serta mitra pengemudi Gojek yang sehari-hari bersentuhan langsung dengan kondisi jalan raya. Para peserta mendapatkan materi komprehensif dari tim medis Biddokes Polresta Denpasar, mencakup teori dan praktik langsung di lapangan.
Materi yang diberikan meliputi teknik dasar resusitasi jantung paru (RJP), pembidaian, hingga prosedur evakuasi korban secara aman. Tidak hanya itu, peserta juga diajak melakukan simulasi nyata sehingga dapat merasakan bagaimana menghadapi situasi darurat dengan tenang, sigap, dan sesuai standar medis.
Dari pihak Jasa Raharja Wilayah Bali, hadir Kasubag Administrasi Pelayanan, Galang Reza Adeputra, yang menegaskan komitmen Jasa Raharja dalam mendukung keselamatan masyarakat. “Jasa Raharja tidak hanya hadir memberikan santunan pasca kecelakaan, tetapi juga aktif dalam upaya pencegahan dan penanganan. Golden period adalah fase krusial. Dengan pelatihan ini, kami berharap petugas di lapangan memiliki keterampilan yang mampu membantu menyelamatkan lebih banyak nyawa, sekaligus menekan angka fatalitas kecelakaan lalu lintas,” jelasnya.
Melalui kegiatan ini, sinergi antara Jasa Raharja, Kepolisian, serta mitra transportasi online semakin diperkuat. Harapannya, kolaborasi lintas sektor ini dapat menjadi benteng utama dalam meningkatkan keselamatan lalu lintas sekaligus memberikan perlindungan optimal bagi masyarakat, khususnya di wilayah Kota Denpasar. []