BAROMETERBISNIS.COM, Jakarta – Jasa Raharja Kantor Wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (Kaltimtara) terus berkomitmen dalam meningkatkan keselamatan dan kesiapsiagaan di lingkungan transportasi umum. Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah menggelar Pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) bagi para awak angkutan umum di Terminal Batu Ampar, Balikpapan pada Rabu, 19 Februari 2025. Kegiatan ini terselenggara berkat kerja sama antara Jasa Raharja Kaltimtara dengan Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokes) Polda Kalimantan Timur.
Pelatihan ini bertujuan untuk membekali para pengemudi angkutan umum dengan keterampilan dasar dalam menangani kondisi darurat di jalan raya, seperti kecelakaan lalu lintas atau keadaan medis mendesak lainnya. Dalam pelatihan ini, para peserta mendapatkan materi dan praktik langsung tentang cara melakukan resusitasi jantung paru (RJP), penanganan luka, tindakan stabilisasi korban kecelakaan, serta teknik evakuasi yang aman.
Kepala Kantor Wilayah PT Jasa Raharja Kaltimtara, Wanda P. Asmoro, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya proaktif Jasa Raharja dalam mendukung keselamatan transportasi di wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara. “Sebagai perusahaan yang bertanggung jawab dalam memberikan perlindungan kepada korban kecelakaan lalu lintas, kami juga memiliki tanggung jawab untuk mengedukasi masyarakat, khususnya para pengemudi angkutan umum, agar dapat bertindak cepat dan tepat dalam situasi darurat,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan dari Biddokes Polda Kaltim menambahkan bahwa pelatihan PPGD ini sangat penting dalam upaya mitigasi risiko kecelakaan di jalan raya. “Penanganan pertama yang cepat dan benar dapat menyelamatkan nyawa korban sebelum mendapatkan perawatan medis lebih lanjut. Kami mengapresiasi inisiatif Jasa Raharja dalam menyelenggarakan pelatihan ini,” kata perwakilan Biddokes.
Para peserta menyambut baik pelatihan ini dan mengungkapkan bahwa ilmu yang didapat sangat bermanfaat dalam menjalankan tugas mereka sehari-hari. Salah satu pengemudi, Fajri, mengaku semakin percaya diri dalam menghadapi situasi darurat setelah mengikuti pelatihan ini. “Dulu saya tidak tahu bagaimana cara menolong korban kecelakaan, sekarang saya lebih siap jika suatu saat menghadapi kejadian seperti itu,” ungkapnya.
Dengan adanya pelatihan PPGD ini, diharapkan kesadaran akan pentingnya pertolongan pertama semakin meningkat, terutama di kalangan pengemudi angkutan umum yang memiliki peran penting dalam keselamatan penumpang dan pengguna jalan lainnya. Jasa Raharja Kaltimtara berkomitmen untuk terus melakukan edukasi dan pelatihan serupa guna menciptakan lingkungan transportasi yang lebih aman dan responsif terhadap keadaan darurat.[]
