BAROMETERBISNIS.COM, Jakarta – Kepala Kantor Wilayah Jasa Raharja Wilayah Sulawesi Selatan, Bapak Mulyadi, melakukan kunjungan silaturahmi dan koordinasi dengan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Kabapenda) beserta jajaran di Kantor Bapenda Provinsi Sulawesi Selatan pada Selasa (22/4/2025). Pertemuan ini bertujuan untuk membahas secaraDetail Rencana Kerja Anggaran (RKA) tahun 2025 serta persiapan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD).
Dalam suasana yang hangat dan konstruktif, Kepala Kantor Wilayah Jasa Raharja Sulsel dan Kabapenda beserta tim membahas berbagai aspek terkait alokasi dan pemanfaatan dana hibah Jasa Raharja yang direncanakan untuk tahun anggaran mendatang. Diskusi mendalam dilakukan untuk memastikan bahwa RKA yang disusun selaras dengan kebutuhan dan prioritas pembangunan daerah, khususnya dalam sektor yang berkaitan dengan operasional kesamsatan.
Selain membahas RKA, pertemuan ini juga menjadi momentum penting untuk mematangkan persiapan penandatanganan NPHD. Dokumen ini akan menjadi landasan hukum bagi penyaluran dan pengelolaan dana hibah Jasa Raharja kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. Kedua belah pihak menunjukkan komitmen yang kuat untuk mempercepat proses ini agar dana hibah dapat segera direalisasikan.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Kantor Wilayah Jasa Raharja Sulawesi Selatan menyampaikan, “Kami sangat antusias untuk terus bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui Bapenda. Pertemuan hari ini menjadi langkah penting untuk mematangkan rencana kerja anggaran tahun 2025 dan mempercepat penandatanganan NPHD. Kami berkomitmen untuk mendukung program-program pemerintah daerah yang bertujuan untuk meningkatkan operasional kesamsatan dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Sulawesi Selatan.”
Kunjungan silaturahmi dan koordinasi ini mencerminkan sinergi yang positif antara Jasa Raharja dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mewujudkan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat. Diharapkan, pertemuan ini akan semakin mempererat kerjasama dan menghasilkan implementasi program yang efektif dan efisien di tahun 2025.[]
