Jasa Raharja Wilayah Sulsel dan Dishub Kota Makassar Gelar Edukasi Keselamatan Lalu Lintas di SMPN 40 Makassar

di SMPN 40 Makassar

BAROMETERBISNIS.COM, Jakarta – PT Jasa Raharja Wilayah Sulawesi Selatan kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung program keselamatan lalu lintas yang dicanangkan oleh Dinas Perhubungan Kota Makassar. Pada Rabu (20/8), Jasa Raharja menggelar kegiatan edukasi di SMPN 40 Makassar, dengan sasaran utama para pelajar yang merupakan pengguna jalan masa depan. Acara ini disambut antusias oleh para siswa dan guru, menciptakan suasana interaktif yang penuh manfaat.

Dalam kegiatan ini, Jasa Raharja menyampaikan empat materi penting. Pertama, Petugas Jasa Raharja, Nurfalila Qurnaeni, menyosialisasikan peran dan fungsi Jasa Raharja itu sendiri. Nurfalila menjelaskan bahwa Jasa Raharja tidak hanya bertugas memberikan santunan kepada korban kecelakaan, tetapi juga aktif dalam upaya pencegahan. Hal ini membuka wawasan siswa bahwa keselamatan di jalan raya adalah tanggung jawab semua pihak.

Materi kedua adalah pengenalan aplikasi JR Safety Road. Para siswa diajak memahami cara kerja aplikasi ini, mulai dari proses instalasi hingga fitur-fitur yang bisa digunakan untuk melaporkan kecelakaan dengan cepat dan tepat. Sosialisasi ini menekankan pentingnya teknologi dalam membantu situasi darurat di jalan.

Selanjutnya, para siswa mendapatkan edukasi tentang keselamatan berlalu lintas. Mereka diberikan pemahaman dasar mengenai pentingnya mematuhi rambu, menggunakan helm standar, dan menjaga kewaspadaan saat berkendara atau menyeberang jalan. Sesi ini dikemas dengan cara yang ringan namun tetap informatif, sehingga pesan keselamatan bisa terserap dengan baik.

Terakhir, Petugas Jasa Raharja memberikan sosialisasi mengenai pentingnya pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB). Materi ini tidak hanya membahas kewajiban, tetapi juga menjelaskan bahwa dari PKB yang dibayarkan, sebagiannya digunakan untuk membangun infrastruktur jalan yang lebih baik dan aman. Ini menumbuhkan kesadaran bahwa kontribusi kecil dari setiap individu sangat berarti bagi keselamatan bersama.

Kegiatan ini diharapkan dapat menanamkan kesadaran dan etika berlalu lintas sejak dini, sehingga para siswa dapat menjadi pelopor keselamatan di lingkungan masing-masing.[]