Jasa Raharja Wilayah Sulsel Gelar Sosialisasi Keselamatan Berkendara di SMP Islam Al Azhar

jasa raharja sulsel

BAROMETERBISNIS.COM, Jakarta –  Makassar – PT Jasa Raharja Wilayah Sulawesi Selatan menggelar kegiatan sosialisasi keselamatan berkendara di SMP Islam Al Azhar, Kamis (21/8/2025). Acara ini merupakan bagian dari upaya Jasa Raharja untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas, khususnya di kalangan pelajar. Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Perhubungan Kota Makassar dan Unit Keamanan dan Keselamatan Polrestabes Makassar. Sosialisasi ini bertujuan untuk menanamkan kesadaran tentang pentingnya keselamatan di jalan raya sejak usia dini.

Petugas Jasa Raharja Wilayah Sulsel, Andi Parman, menekankan peran pelajar sebagai calon pengemudi dan pengguna jalan. “Kami ingin adik-adik di sini menjadi agen perubahan. Dengan memahami dan menerapkan aturan lalu lintas, kalian tidak hanya melindungi diri sendiri, tapi juga orang lain,” ujarnya.

Menurutnya, pemahaman akan risiko di jalan raya adalah hal krusial yang harus dimiliki setiap individu. “Pencegahan adalah kunci. Melalui sosialisasi ini, kami berharap dapat mengurangi jumlah korban kecelakaan dan menciptakan budaya berkendara yang lebih aman dan bertanggung jawab,” tuturnya.

Ia menjelaskan bahwa Jasa Raharja tidak hanya fokus pada pemberian santunan, tetapi juga aktif dalam berbagai program pencegahan. “Kami percaya, dengan edukasi yang tepat, kita bisa meminimalisir risiko yang ada. Setiap nyawa berharga, dan kami berkomitmen untuk melindungi masyarakat,” tegas Parman.

Sementara itu, perwakilan dari Dishub Makassar menjelaskan tentang berbagai rambu lalu lintas dan fungsinya. Mereka juga memberikan edukasi mengenai cara menyeberang jalan yang aman dan pentingnya menggunakan fasilitas penyeberangan yang tersedia.

Para siswa terlihat antusias mengikuti setiap sesi. Mereka aktif bertanya dan menjawab kuis yang diberikan. Jasa Raharja berharap, kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak sekolah, sehingga kesadaran akan keselamatan berkendara dapat terbentuk secara masif di masyarakat, dimulai dari generasi muda. []