
BAROMETERBISNIS.COM, Jakarta – Makassar – Semangat Hari Pendidikan Nasional terasa kental di SMAN 23 Makassar hari ini, dengan digelarnya kampanye keselamatan yang diinisiasi oleh Jasa Raharja Wilayah Sulawesi Selatan pada Jumat (02/05/2025). Bekerja sama dengan Yamaha dan Dinas Perhubungan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan berlalu lintas di kalangan pendidik dan pelajar.
Acara yang berlangsung pagi tadi menghadirkan dua sesi utama. Para guru mendapatkan pembekalan Pengajar Pelopor Keselamatan Berlalu-lintas (PPKL), membekali mereka dengan pengetahuan dan keterampilan dasar untuk memberikan bantuan awal jika terjadi insiden di sekitar lingkungan sekolah maupun tempat tinggal.
Sementara itu, ratusan siswa-siswi SMAN 23 Makassar antusias mengikuti sosialisasi keselamatan berlalu lintas. Sesi ini disampaikan dengan menarik dan interaktif, membahas berbagai aspek penting seperti penggunaan helm standar, rambu-rambu lalu lintas, dan perilaku berkendara yang aman. Sosialisasi ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan Fazzio Championship yang akan menyambangi berbagai sekolah di Makassar hingga bulan Juni mendatang.
Petugas Jasa Raharja Wilayah Sulawesi Selatan, Agung Muliawansah, dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat menanamkan budaya keselamatan sejak dini. “Kami berharap, baik Bapak dan Ibu Guru maupun para siswa, dapat menjadi agen perubahan dan pelopor keselamatan di lingkungan masing-masing. Kesadaran akan pentingnya keselamatan di jalan adalah langkah awal yang krusial untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas,” ujarnya.
Senada dengan hal tersebut, perwakilan dari Yamaha dan Dishub juga menekankan pentingnya sinergi antara berbagai pihak dalam menciptakan ekosistem berlalu lintas yang lebih aman. Mereka mengapresiasi antusiasme para peserta dan berharap pesan keselamatan ini dapat terus digaungkan. Kegiatan Safety Campaign di SMAN 23 Makassar ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dan meningkatkan kesadaran seluruh civitas akademika terhadap pentingnya keselamatan di jalan raya, sehingga dapat berkontribusi signifikan dalam meminimalisir angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Sulawesi Selatan. []