
BAROMETERBISNIS.COM, Jakarta – Dalam upaya untuk terus meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap pembayaran pajak kendaraan bermotor serta ketertiban berlalu lintas, Tim Pembina Samsat Kabupaten Bengkayang yang terdiri dari Jasa Raharja, Kepolisian, dan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), konsisten menggelar operasi gabungan di sejumlah titik strategis wilayah Kabupaten Bengkayang. Kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 5 Agustus 2025 ini berlokasi di depan Kantor Pos Lalu Lintas Polres Bengkayang.
Operasi ini menyasar kendaraan bermotor yang belum melunasi kewajiban pajak serta pengendara yang tidak memenuhi kelengkapan berkendara, seperti SIM, STNK, dan perlengkapan keselamatan. Selain melakukan pemeriksaan, tim juga memberikan edukasi langsung kepada masyarakat mengenai pentingnya membayar pajak kendaraan tepat waktu serta manfaat yang dapat dirasakan, terutama dalam kontribusi terhadap pembangunan daerah dan perlindungan melalui SWDKLLJ (Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan).
Kasat Lantas Polres Bengkayang menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya bersifat penindakan, namun juga sebagai bentuk pembinaan yang humanis kepada masyarakat.
“Kami ingin masyarakat memahami bahwa pajak kendaraan bukan hanya kewajiban, tapi juga bentuk partisipasi aktif dalam mendukung pembangunan daerah dan menjamin perlindungan dasar bagi pengendara jalan,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan dari Bapenda Provinsi Kalbar juga menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam meningkatkan tingkat kepatuhan masyarakat.
“Operasi seperti ini adalah salah satu strategi yang efektif dalam mendekatkan edukasi kepada masyarakat secara langsung di lapangan,” katanya.
Tim Pembina Samsat Bengkayang berkomitmen untuk terus melakukan kegiatan serupa secara berkelanjutan hingga ke pelosok desa, demi mewujudkan masyarakat yang lebih taat pajak dan tertib berlalu lintas.[]