Kunjungan Jasa Raharja Sulut ke Rumah Sakit Bhayangkara Tk.III Manado

Tk.III Manado

BAROMETERBISNIS.COM, Jakarta – Jasa Raharja Sulut melakukan kunjungan dan koordinasi dengan Rumah Sakit Bhayangkara Tk.III Manado terkait pelayanan bagi korban kecelakaan lalu lintas dan penumpang angkutan umum. Kunjungan dalam koordinasi tersebut dilaksanakan oleh Kepala PT Jasa Raharja Cabang Sualwesi Utara Amaluddin Salam didam;ingi Kepala Bagian Operasional Jamuda F.P Marbun dan Kasubag Administrasi Santunan Bayu Novianto dan diterima langsung oleh Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Tk.III Manado dr. Candra Tanoeisan, Sp. KFR. (15/01)

Kepala PT. Jasa Raharja Cabang Sulawesi Utara Amaluddin Salam pada kesempatan berbeda menjelaskan, “Kunjungan ke Rumah Sakit Bhayangkara Tk.III Manado dilakukan dalam rangka membangun sinergi dalam memberikan pelayanan bagi korban kecelakaan lalu lintas jalan dan angkutan penumpang umum yang mengalami musibah kemudian dirujuk atau dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Tk.III Manado serta memastikan bahwa pelayanan dari Jasa Raharja tidak ada pungutan biaya diluar biaya yang ditagihkan”.

“Beberapa pembahasan dalam pertemuan tersebut diantara mengenai sinergi penjaminan korban kecelakaan lalu lintas, komitmen memberikan pelayanan kepada korban laka lantas hingga percepatan proses penyelesaian jaminan korban luka-luka baik yang menjalin rawat jalan dan inap sehingga korban dapat melanjutkan fasilitas lanjutan perawatan dengan lebih mudah, cepat dan tepat” lanjut Amal.

Dalam kesempatan tersebut disampaikan kembali perihal implementasi JR-Care kepada pihak Rumah Sakit Bhayangkara Tk.III Manado. “Aplikasi JR-Care dapat mempermudah Rumah Sakit dalam melakukan proses pengadaan atau Procurement, kemudahan akses status jaminan atau Guarantee Letter biaya rawatan bagi pasien korban kecelakaan lalu lintas dan angkutan penumpang umum, serta monitoring biaya yang tepat guna dan real time”.

“Tujuan dari implementasi JR-Care untuk memberikan kebaikan bagi pihak pasien korban kecelakaan lalu lintas yang terjamin Jasa Raharja dalam mendapatkan standar perawatan sehingga ke depannya manfaat biaya rawatan yang diterima korban kecelakaan dapat lebih optimal, efektif, dan tepat guna” tutup Amal.

Melalui koordinasi bersama pihak Rumah Sakit diharapkan implementasi JR-Care dapat berjalan sesuai dengan tujuan top management yakni JR-Care adalah milestone transformasi proses bisnis Jasa Raharja dengan target untuk menguatkan sistem tata kelola pelayanan santunan berbasis analisis data, sesuai dengan perkembangan industri 4.0 dan Governance Risk Control (GRC).[]