
BAROMETERBISNIS.COM, Jakarta – PT Jasa Raharja Kanwil Kalimantan Timur kembali melaksanakan program Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas (PPKL) sebagai upaya menghadirkan edukasi keselamatan yang berkelanjutan di lingkungan pendidikan. Kegiatan ini digelar pada Sabtu, 22 November 2025, yang diikuti oleh guru dan peserta didik SMK Muhammadiyah 2 Penajam Paser Utara.
Program PPKL dirancang untuk memperkuat kapasitas tenaga pendidik sebagai agen perubahan dalam menanamkan budaya tertib berlalu lintas kepada generasi muda. Melalui sesi pemaparan interaktif, peserta mendapatkan materi terkait keselamatan berkendara, perilaku aman di jalan, serta peran sekolah dalam mencegah risiko kecelakaan di kalangan pelajar.
Dalam kegiatan ini, Jasa Raharja turut menyampaikan penjelasan mengenai peran dan fungsi Jasa Raharja sebagai penjamin pertama bagi korban kecelakaan lalu lintas. Edukasi juga mencakup pentingnya kelengkapan administrasi kendaraan, kepatuhan berlalu lintas, serta peran keluarga dan sekolah dalam mengawasi perilaku berkendara usia remaja.
Kakanwil PT Jasa Raharja Kalimantan Timur, Wanda P. Asmoro, menegaskan bahwa pelajar merupakan salah satu kelompok dengan risiko kecelakaan tertinggi berdasarkan data penjaminan Jasa Raharja Wilayah Kalimantan Timur. Sehingga edukasi keselamatan harus dilakukan secara intensif.
“Edukasi keselamatan di sekolah bukan hanya membangun pengetahuan, tetapi membentuk budaya dan kebiasaan aman sejak dini. Melalui PPKL, kami berharap para guru dan siswa mampu menjadi pelopor keselamatan di lingkungan sekolah maupun masyarakat,” ujar Wanda.
Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat kesadaran akan pentingnya keselamatan berkendara serta menekan angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Penajam Paser Utara. Jasa Raharja berkomitmen untuk terus menghadirkan edukasi yang berdampak dan berkelanjutan, terutama bagi kelompok usia remaja yang membutuhkan pengawasan dan pembinaan intensif terkait keselamatan jalan.[]


