BAROMETERBISNIS.COM, Jakarta – Jasa Raharja Cabang Kandangan bersama Polres Hulu Sungai Selatan (HSS) kembali menggiatkan edukasi keselamatan berlalu lintas melalui Program Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas (PPKL) dengan menyambangi SMKN 2 Kandangan pada Jumat, 28 November 2025. Kegiatan ini diikuti oleh para siswa dan guru, sebagai upaya memperkuat pemahaman generasi muda mengenai pentingnya keselamatan di jalan raya.
Dalam kegiatan tersebut, petugas Jasa Raharja bersama personel Polres HSS memberikan materi mengenai identifikasi risiko di jalan, pentingnya penggunaan helm berstandar SNI, etika berkendara, aturan lalu lintas, serta langkah-langkah pencegahan kecelakaan. Para pelajar juga diajak berdiskusi mengenai kebiasaan berkendara yang aman dan bertanggung jawab, terutama saat menggunakan sepeda motor untuk berangkat ke sekolah.
Kepala PT Jasa Raharja Cabang Kandangan, Riko L. Nainggolan, menyampaikan apresiasinya kepada pihak sekolah dan Polres HSS atas dukungan dalam penyelenggaraan kegiatan ini. “Edukasi keselamatan bagi pelajar sangat penting, karena mereka adalah kelompok yang rentan terhadap risiko kecelakaan lalu lintas. Melalui kolaborasi dengan Polres HSS, kami berharap pesan keselamatan dapat tersampaikan lebih komprehensif dan mampu mendorong para siswa SMKN 2 Kandangan menjadi pelopor keselamatan,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa kerja sama lintas instansi ini merupakan komitmen bersama untuk menumbuhkan budaya tertib berlalu lintas serta langkah preventif dalam menekan angka kecelakaan yang melibatkan usia pelajar. Pihak sekolah menyambut baik kegiatan ini dan berharap sosialisasi keselamatan dapat terus dilakukan secara berkelanjutan. Dengan edukasi langsung dari Jasa Raharja dan Polres HSS, para pelajar diharapkan semakin memahami tanggung jawab mereka ketika berada di jalan raya.
Kegiatan PPKL ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif serta pembagian materi edukasi keselamatan kepada para siswa sebagai bekal dalam menerapkan perilaku berkendara yang aman dan tertib. Semoga langkah kolaboratif ini mampu menciptakan generasi pelajar yang lebih peduli dan berperan aktif dalam mewujudkan keselamatan berlalu lintas. []
