
BAROMETERBISNIS.COM, Jakarta – Untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap pentingnya tertib administrasi dan berlalu lintas digelar operasi gabungan (Opsgab) pada tanggal 8 Februari 2025, pertama dimulai didepan mako Sat Lantas Polres Nganjuk, tepatnya di Jalan Barito Mangun Begadung Kabupaten Nganjuk. Sejumlah pihak yang terlibat, di antaranya Sat Lantas,UPT PPD Bapenda Nganjuk dan PT Jasa Raharja.
Kepala Cabang Jasa Raharja Kediri, Nur Azis menyampaikan langkah ini merupakan tindaklanjut dari pembahasan bersama Tim Pembina Samsat beberapa waktu lalu. Selain meningkatkan penerimaah pajak daerah, tujuan besarnya adalah meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kewajiban pembayaran pajak dan SWDKLLJ (Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan).
“Para pemilik kendaraan yang terjaring diberikan sosialisasi serta pemahaman secara humanis. Beberapa di antara mereka ada yang langsung membayar di tempat karena kami sediakan juga layanan samsat keliling” ujar Azis.
“Upaya ini tentu akan berjalan simultan, bertahap dan dilakukan di berbagai wilayah. Misi besarnya kan menekan angka kendaraan berstatus menunggak serta mendorong capaian penerimaan pajak daerah khususnya Pajak Kendaraan Bermotor dan fatalitas korban laka lantas dapat ditekan dan Pengelolaan pendapatan daerah ini sangat strategis, karena ini nantinya digunakan untuk pembiayaan program-program Pembangunan Daerah, kami harapkan dengan kegiatan opsgab yang dilakukan secara berkala akan membawa dampak positif terhadap tingkat kepatuhan masyarakat” tambah Azis.
Selain itu dalam Opsgab tersebut pihak kepolisian mengedukasi tentang keselamatan berlalu lintas. Sedangkan PT Jasa Raharja memberikan informasi mengenai manfaat perlindungan bagi korban kecelakaan penumpang umum yang dibiayai melalui SWDKLLJ dan Bapenda mensosialisasikan Biaya Balik Nama kendaraan bermotor saat ini gratis.[]