
BAROMETERBISNIS.COM, Jakarta – Jasa Raharja Kantor Wilayah Kalimantan Tengah terus mengintensifkan upaya preventif dan edukasi untuk menekan angka fatalitas kecelakaan lalu lintas. Komitmen ini diwujudkan melalui partisipasi aktif dalam kegiatan Sosialisasi Safety Riding pada Car Free Day (CFD) di Bundaran Besar Kota Palangka Raya, Minggu (30/11). Kegiatan tersebut merupakan bentuk sinergi berkelanjutan antara Jasa Raharja, Polresta Palangka Raya, dan Dinas Perhubungan Kota Palangka Raya sebagai bagian dari pilar keselamatan jalan.
Pelaksanaan sosialisasi di area CFD yang selalu ramai masyarakat memberikan ruang yang luas untuk menyampaikan pesan keselamatan secara langsung. Selain pemaparan mengenai aturan berlalu lintas, tim juga menekankan pentingnya praktik berkendara yang aman serta penggunaan perlengkapan keselamatan, khususnya helm berstandar SNI. Edukasi ini menjadi penting mengingat tingginya proporsi kecelakaan yang melibatkan pengendara sepeda motor di wilayah Kalimantan Tengah. Dalam kesempatan tersebut, masyarakat juga diberikan pemahaman mengenai hak dan kewajiban terkait perlindungan dasar dari Jasa Raharja.
Kepala Kantor Wilayah Jasa Raharja Kalimantan Tengah, Alfin Syahrin, menyampaikan bahwa sosialisasi di ruang publik merupakan strategi yang efektif untuk menanamkan budaya keselamatan sejak dini. “Kehadiran kami bersama Polresta dan Dishub di CFD ini adalah wujud nyata bahwa keselamatan merupakan tanggung jawab bersama. Kami ingin memastikan masyarakat memahami bahwa perlindungan Jasa Raharja adalah hak bagi korban kecelakaan lalu lintas yang sah, namun pencegahan tetap menjadi bentuk perlindungan terbaik,” ujarnya. Alfin juga menambahkan bahwa kedisiplinan sederhana seperti menggunakan helm SNI dan memastikan kondisi kendaraan tetap prima adalah langkah awal yang tidak boleh diabaikan.
Ke depan, Jasa Raharja berkomitmen untuk terus memperkuat sinergi dengan Polresta dan Dishub dalam menjalankan program edukasi publik terkait keselamatan lalu lintas. Dengan frekuensi kegiatan yang konsisten dan jangkauan yang semakin luas, diharapkan kesadaran serta kepatuhan masyarakat Kota Palangka Raya terhadap aturan berkendara semakin meningkat. Upaya ini diharapkan mampu menekan angka kecelakaan, terutama di kelompok usia produktif yang paling rentan terhadap risiko di jalan raya.[]


